TANJUNG HARAPAN – Pada tanggal 7 Februari 2024, Kepala BNPB RI, Letjen TNI Suharyanto, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Kunjungan ini disambut meriah oleh Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Bulungan dan Kepala Bandara Tanjung Harapan, Bapak Hengki, S.Si., M.M. Momen ini menjadi kesempatan berharga untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menghadapi tantangan kebencanaan.
Kedatangan Letjen TNI Suharyanto di Bandara Tanjung Harapan disambut dengan penuh antusias. Setelah mendarat, beliau langsung disambut oleh pejabat daerah dan pihak bandara. Dalam sambutannya, Bapak Hengki, S.Si., M.M mengucapkan selamat datang dan berharap kunjungan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Bulungan, terutama dalam penguatan kapasitas penanganan bencana.
Letjen TNI Suharyanto mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan yang hangat. Ia menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapsiagaan daerah dalam menghadapi bencana, serta menjalin komunikasi yang lebih baik antara BNPB dan pemerintah daerah. Menurutnya, penting bagi daerah untuk memiliki rencana kontinjensi yang solid, serta dukungan dari semua pihak dalam rangka mitigasi dan penanganan bencana.
Selama kunjungan, Kepala BNPB RI melakukan pertemuan dengan Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Bulungan untuk membahas berbagai isu terkait penanganan bencana di wilayah tersebut. Beberapa hal yang menjadi fokus pembicaraan antara lain peningkatan fasilitas infrastruktur, pelatihan petugas tanggap darurat, dan penyediaan alat-alat yang diperlukan dalam situasi darurat.
Kunjungan ini diakhiri dengan peninjauan beberapa lokasi strategis di Kabupaten Bulungan yang berpotensi terdampak bencana. Letjen TNI Suharyanto berharap, dengan adanya kunjungan ini, Kabupaten Bulungan dapat lebih siap dalam menghadapi bencana yang mungkin terjadi di masa depan.Dengan demikian, kunjungan kerja Kepala BNPB RI menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, serta meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman bencana di Provinsi Kalimantan Utara. Diharapkan, semua pihak dapat bekerja sama secara efektif untuk menciptakan masyarakat yang lebih tangguh dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa mendatang.***